Turorial konfigurasi bridge pada Mikrotik

Bridge pada Mikrotik

Bridge adalah menggabungkan beberapa interface yang berbeda menjadi satu segment yang artinya tidak ada perbedaan segment didalamnya. Kita Dapat melakukan bridging antara interface ethernet dengan wireless. Dengan menggunakan mode bridge kita dapat menanggulangi network loop dengan mudah, yakni menggunakan protocol STP (Spanning Tree Protocol) dan RSTP (Rapid Spanning Tree Protocol). Dengan bridging ini kita dapat melakukan monitoring trafik antar port. Karena bridge bekerja pada level software maka akan meningkatkan CPU load ketika paket data masuk melalui bridge.

Berikut adalah topologi jaringan yang akan dibangun dengan menggunakan teknik bridge. kita akan melakukan konfigurasi bridge pada mikrotik simak totorialnya 

buatlah sebuah interface bridge pada menu bridge, pilih tambah (+) kemudian isikan nama interface bridge pada kolom Name=bridge_LAN dan klik OK

setelah berhasil membuat interface bridge langkah selanjutnya adalah menambahkan port yang akan gabungkan atau dibridging sesuai dengan topologi diatas ether 2 & ether 3 akan dilakukan bridging. Pada tab Port klik tambah (+) kemudian pilih interface=ether 2 dan bridge=bridge_LAN sesuai dengan interface bridge yang dibuat sebelumnya, klik OK

Tambahkan juga untuk interface ether 3

kita juga dapat menambahkan ip address pada interface bridge. Konfigurasi IP address dapat dilihat disini


Ok teman-teman terima kasih, sekian materi konfigurasi bridge pada mikrotik.

Tutorial transparent DNS mikrotik

Tutorial Transparent DNS 

Transparent DNS adalah upaya untuk memaksa client menggunakan DNS yang telah dikonfigurasi di Router. Dengan memaksa client menggunakan DNS Router akan lebih mudah mengatur sensoring situs atau website. jadi walaupun client mengganti setting DNS menggunakan DNS server lain Router akan memaksa query DNS menggunakan DNS yang digunakan Router. 

Kita akan meredirect semua trafic dns request menjadi DNS nawala. IP address nawala 180.131.144.144 dapat dilihat pada website nawala.

untuk melakukan redirect DNS buat rule untuk meredirect port 53 ialah port yang digunakan untuk DNS baik itu protokol TCP maupun UDP pada menu IP->Firewall-> NAT 

chain=dstnat protocol=tcp dst-port=53 action=dst-nat to-address=180.131.144.144 to-port=53
dan
chain=dstnat protocol=udp dst-port=53 action=dst-nat to-address=180.131.144.144 to-port=53

New Nat rule

New Nat rule

Firewal NAT

action yang digunakan adalah "dst-nat", rule ini akan memaksa semua user yang menggunakan DNS apapun pada PCnya akan diganti dengan DNS server Nawala.

Transparent DNS juga dapat dilakukan dengan meredirect semua traffic request DNS (port 53) dari user ke IP dan port 53 internal Router. NAT action yang digunakan adalah "redirect".

New Nat rule

new NAR rule

dalam hal ini DNS Router harus diset dulu ke server yang teman-teman inginkan (misal ke DNS nawala) dan check pilihan allow remote request pad menu IP-DNS

DNS Setting

Ok teman-teman terima kasih sekian materi Transparent DNS dengan Firewal DstNat pada Router MikroTik. Selanjutunya kita akan belajar Bridge pada Mikrotik.